Apakah kita menyebut Nabi Isa itu Nabi, bukan Tuhan, lalu kita menodai agama Kristiani? Ga banget. Itu kan ajaran kita.
Al Baqarah ayat 256 misalnya, menyebut itu. Bahwa Nabi Muhammad tidak mengajarkan untuk menjadikan malaikat dan nabi-nabi sebagai arbaabaa… sebagai Tuhan.
Tidak ada paksaan dalam (menganut)
agama (Islam), sesungguhnya telah jelas antara jalan yang benar dengan
jalan yang sesat. Barang siapa ingkar kepada Thaghut dan beriman kepada
Allah, maka sesungguhnya dia telah berpegang (teguh) kepada buhul tali
yang sangat kuat yang tidak akan putus. Allah Maha mendengar lagi Maha
mengetahui. (Q.S. 2: 256)
Laa ikrooha fiddiin. Tidak ada paksaan dalam menyeru orang menjalankan agamanya, atau sebaliknya meningalkan ajaran-ajaran agamanya.Pemaksaan bagi muslimah tersebut untuk meninggalkan ajaran agamanya, dan pemaksaan berupa pencegahan muslimah tersebut menjalankan agamanya. Atau ga dilarang. Tapi tertangkap pesan-pesan itu, maka ini pun ga boleh. Ga elok. Bersaudara itu lebih baik. Dan siapa yang harus lebih disiplin? Kita.
Baca selanjutnya...